10 Pesawat Komersil untuk Tamasya ke Luar Angkasa (1)
..................6. Lynx
Pesawat
yang ditenagai roket buatan XCOR Aerospace of Mojave, perusahaan baru
yang terjun di bisnis pesawat ruang angkasa asal California. Pesawat
yang relatif mungil ini harga tiketnya US$95.000, setara kurang lebih
Rp850 juta per unit.
Satu kali penerbangannya hanya mampu
menampung dua awak, seorang pilot dan seorang penumpang. Pesawat kecil
ini mampu terbang bolak-balik dari bumi ke luar angkasa empat kali dalam
sehari.
7. Silver Dart
PlanetSpace,
produsen pesawat roket asal Chicago ini ingin membuat orbit perjalanan
kecil di luar angkasa. Tidak sekadar pesawat yang mengangkut manusia,
tetapi juga sebagai alat atau sistem transit bumi ke luar angkasa.
Silver Dart merupakan pesawat ruang angkasa yang dilengkapi dengan mesin
roket suborbital untuk penerbangan dari satu titik ke titik lain di
atas permukaan bumi.
Jangkauannya lebih dari 25.000 mil (setara
40.233 km) dengan kecepatan hipersonik. "Perjalanan dari New York ke
Paris yang ditempuh dalam waktu 20 menit seharusnya tidak menjadi
pertanyaan lagi," kata CEO PlanetSpace Geoff Sheerin.
8. Soviet-Era Almaz Ride Space
Dibuat
oleh Excalibur Almaz Limited, perusahaan yang berkantor di Isle of Man.
Beberapa ilmuwan di dalamnya diambil dari RRVs (Soviet Union's Reusable
Return Vehicle), perancang pesawat ulang alik yang membawa kosmonot
Rusia ke luar angkasa pada 1970-an. Soviet-Era Almaz Ride Space
berbentuk kerucut dan dapat dinaiki berkali-kali. Satu kali
penerbangannya mampu mengangkut tiga awak, satu pilot dan dua penumpang.
9. Sundancer: A Private Space Station
Bigelow
Aerospace, perusahaan asal Las Vegas-Nevada ingin membuat sedikit
sentuhan berbeda pada pesawat buatannya. Sundancer mengkombinasikan
modul majemuk pada pesawatnya sehingga lebih kompleks. Hebatnya, ia
dapat menggandeng tiga kabin sekaligus ke ruang angkasa.
Bigelow
telah meluncurkan dua modul prototipe sebelumnya, yakni Genesis 1 dan 2.
Keduanya masih orbit hari ini dan tanpa awak. Ke depan, perusahaan
telah menandatangani kontrak dengan SpaceX untuk menerbangkan Sundancer
dengan awak secara perdana bersama-sama Falcon 9 pada tahun 2014.
10. New Shepard
New
Shepard mungkin menjadi pilihan banyak orang. Pasalnya, kapsul pesawat
buatan Blue Origin ini terlihat cukup nyaman. Ia diciptakan perusahaan
wisata luar angkasa milik bos Amazon.com Jeff Bezos. Kapsul berawak ini
dapat terbang hingga 75 mil (120 km) ke angkasa pada masa percobaannya.
Kabarnya, NASA menggelontorkan dana sebesar US$3,7 juta untuk
mengembangkan sistem ini.
source:vivanews
thanks,
0 Response to "10 Pesawat Komersil untuk Tamasya ke Luar Angkasa (2)"
Posting Komentar
Terimakasih telah memberikan komentar disini.