12 Tips Sukses Wawancara Kerja

Apakah kamu baru saja tamat kuliah? Merasa gugup untuk wawancara kerja pertama kamu? Ingin tau apa saja persiapan yang diperlukan untuk wawancara kerja? Artikel dibawah ini akan memberikan 12 rahasia sukses wawancara kerja.

Saat memasuki ruang wawancara kerja hal pertama yang harus kamu lakukan adalah senyum dan berikan kontak mata lalu jalan menghampiri si pewawancara. Jabat tangan si pewawancara dan katakan “Selamat pagi/siang/sore, nama saya “nama”, senang bertemu anda”. Saat berjabat tangan rapatkan jari-jari anda, dengan ibu jari terbuka ke atas. Genggam jari si pewawancara dengan erat. Tetapi jangan terlalu erat sampai si pewancara merasa sakit. lalu goyang tangan kamu ke atas dan kebawah sebanyak 2-3 kali.

1. be positive

Jangan katakan hal apapun yang bersifat negatif. Contohnya jangan katakan kalau kamu tidak suka bekerja di kantor yang dulu karena boss nya cerewet & dibenci smua staff. Walaupun memang kenyataan kalau boss kamu yang dulu itu memang dibenci smua staff, katakan saja kalau kamu tidak begitu cocok dengan sistem perusahaan yang sebelumnya.

2. Berikan kontak mata saat berbicara dan perhatikan body language kamu

Selalu tatap mata si pewawancara saat kalian berkomunikasi. Duduk tegak dengan tangan diletakkan di paha anda, jangan menggoyang kaki atau bermain dengan kuku atau alat tulis anda.

3. Senyum & atur nafas anda

Senyum akan memberikan kesan yang sangat positif. Senyum juga dapat membuat suasana menjadi lebih relaks dan mengurangi rasa gugup kamu.

Jika kamu masih merasa gugup, atur nafas anda. Tarik nafas dalam-dalam, lalu buang pelan-pelan. menarik dan membuang nafas pelan-pelan dapat mengurangi rasa gugup.

4. sampai ke lokasi wawancara 20-30 menit sebelum waktu wawancara

Ini sangat penting. Datang ke lokasi wawancara jangan terlalu mepet, bisa saja terjadi kecelakaan di jalan sehingga jalanan macet atau motor kamu tiba-tiba mogok.

5. skill & nilai ijazah universitas saja tidak cukup

Nilai di ijazah atau rapor kamu sangat penting, tapi itu saja tidak cukup. Kebanyakan pekerjaan membutuhkan skill komunikasi yang baik, contohnya bagaimana cara menghadapi customer yang marah atau tidak puas dengan produk, atau bagaimana cara kamu berkomunikasi yang baik dengan kolega kerja di kantor.

6. Pakai pakaian yang formal & keliatan profesional

Perna dengar quote “Don’t judge a book by it’s cover?”. sayangnya kebanyakan orang menilai kamu dari luar, misalnya cara berpakaian, potongan rambut, tatoo. Bahkan katanya kamu bakalan di judge berdasarkan penampilan hanya dalam 5 menit pertama orang melihat kamu. Hindari memaki aksesoris seperti kalung, gelang yang terlalu menarik perhatian. Pakai saja jam tangan atau kalung formal yang simpel atau elegan sebagai aksesoris. Pastikan kamu memiliki potongan rambut yang rapi, cukur kumis bila perlu. Untuk wanita pastikan rambut anda tertata rapi, jangan memakai aksesoris rambut yang mencolok. Ada baiknya kamu tidak memakai parfum sewaktu wawancara, karena terkadang ada orang yang alergi terhadap parfum.

7. Lakukan penelitian terhadap perusahaan tersebut

Lakukan penelitian apa saja produk dari perusahaan tersebut. Atur portfolio kamu sesuai dengan style projek-projek yang dikerjakan perusahaan tersebut.

8. Jangan katakan kalau kamu ingin bekerja di perusahaan tersebut untuk “belajar” hal baru

Persusahaan meng- gaji kamu mahal-mahal untuk memberikan kontribusi terhadap persusahaan bukan untuk mempelajari hal baru dari perusahaan. Jadi jangan katakan “belajar hal baru”, katakan ” saya ingin berkontribusi untuk perusahaan anda”

9. Rendah hati tapi percaya diri terhadap kemampuan diri sendiri

Orang tidak suka dengan seseorang yang arogan atau sombong

10. Jujur akan skill apa yang kamu miliki dan tidak miliki

Jika kamu berbohong kalau kamu bisa berbagai skill, tapi setelah diberi kerjaan kamu gak bisa menyelesaikan pekerjaan dengan baik, kamu bakalan didepak dari perusahaan tersebut. Jujur saja kalo kamu memang masih belum begitu menguasai skill tersebut, tapi katakan kalau kamu akan menguasai skill tersebut sesegera mungkin dengan belajar ekstra keras sewaktu memiliki waktu luang. Katakan pada orang yang mewawancarai kamu kalau kamu memiliki reputasi belajar sesuatu dengan cepat.

11. Menghadiri sebanyak mungkin wawancara kerja jika diberi kesempatan. kenapa?

Saya sendiri tidak pernah menolak tawaran untuk diwawancarai, walaupun saya tidak begitu suka dengan lokasi perusahaan tersebut, atau saya sudah menerima tawaran dari perusahaan lain yang lebih baik. Dengan menghadiri semakin banyak wawancara, kamu akan menjadi semakin mahir dalam menjawab pertanyaan pewawancara. Kamu juga akan menjadi tidak gugup lagi, karena sudah terbiasa menangani pertanyaan-pertanyaan pewawancara

12. Practice makes perfect! lakukan latihan wawancara di rumah dengan teman atau orang terdekat

Setelah wawancara selesai, berdiri dan berjabat tangan sekali lagi dengan si pewawancara dan katakan ” Terima Kasih atas waktu Anda/Bapak/Ibu, Senang sekali dapat bertemu Bapak / Ibu ”

Good Luck buat wawancara kerja kamu! 

thanks,

Tweet