Dapatkah penyakit buta warna di sembuhkan?


60686_435068956552562_1189352051_n
Bisa kah penyakit buta warna disembuhkan? “TIDAK” karena seperti penjelasan  pada “Kenapa penderita buta warna banyak yang berasal dari laki-laki ketimbang perempuan? bahwa penyakit buta warna adalah penyakit keturunan yang disebabkan oleh faktor GENETIK

Penyakit ini  tidak bisa disembuhkan dengan metode apapun baik itu pengobatan ‘herbal life, vitamin mata, spiritual’, terapi, dan sebagainya. tetapi penyakit buta warna ini bisa saja dicegah dari petama ketika anda akan menikah dengan pasangan anda, maka anda harus lihat, periksa dan pastikan terlebih dahulu apakah pada garis keturunan anda dan pasangan anda terdapat faktor genetik buta warna atau tidak. 

Kondisi seperti ini secara fisik sangat mudah dilakukan. Tetapi secaraEMOTIONAL, Hal ini SANGAT SULIT untuk dilakukan karena ketika anda dan pasangan anda sudah saling mencintai maka anda akan sulit untuk memilih ‘apakah anda ingin hidup besama dengan orang yang anda cinta atau menjaga keturunan anda agar tidak menderita penyakit buta warna’.  

Sebenarnya Ada satu lagi metode untuk menanggulangi kelainan ini dengan me-mutasi-kan gen anda melalui radiasi. Metode ini sedang di teliti di luar negeri. berhasil atau tidak nya penelitian tersebut tetap lah menjadi masalah bagi kita sebagai penderita buta warna karena kalaupun penelitian itu berhasil tentunya BIAYA untuk penyembuhan melalui metode ini SANGAT LAH MAHAL.Secara logika, kelainan buta warna ini tetap bisa saja di sembuhkan. coba anda pikir ketika anda mempunyai  smartphone dan suatu hari smartphone tersebut rusak maka anda bisa saja memperbaikinya ataupun menggantikan smartphone tersebut dengan smartphone yang jenis nya SAMA dan BARU. 

Prinsip ini bisa saja dilakukan untuk penyembuhan buta warna dengan cara operasi mata yaitu mengganti mata kita dengan mata orang yang normal yang ingin mendonorkan matanya untuk kita, tetapi permasalahan nya MEKANISME mengganti mata tersebut tidak lah sama dengan mekanisme penggantian pada smartphone Karena mencari orang yang ingin mendonorkan matanya untuk kita itu sangat sulit untuk di cari dan permasalahan utamanya saat PROSES TEKNIS penggantian mata tersebut. 
Jika terjadi kesalahan saat proses teknis penggantian mata maka itu bisa saja mengakibatkan FATALITY  dan juga biaya dari proses teknis penggantian mata tersebut sangat lah MAHAL.

Penderita buta warna pada dasarnya tidak terlalu terbebani saat menjalani kehidupan sehari-hari karena warna benda-benda yang dilihat oleh penderita buta warna tidak terlalu berbeda dengan apa yang dilihat orang normal pada benda-benda tersebut. Coba lihat gambar dibawah ini:

mata buta warna vs mata normal

hanya saja penderita buta warna akan sangat menderita ketika mengikuti kegiatan tes buta warna pada BUKU ISHIHARA  seperti tes kesehatan untuk masuk ke perguruan tinggi Negeri (PTN) dan tes kesehatan pada saat melamar pekerjaan di sebuah perusahaan . Buta warna memang sangat menjadi momok atau batu sandungan bagi para pencari kerja karena di setiap seleksi masuk perusahaan akan ada tes buta warna baik itu di perusahaan BUMN, oil&gas, manufacturing, chemical company, dan sebagainya. Coba  Bayangkan  betapa kecewanya orang- orang yang telah lolos pada semua tahapan tes, mulai dari tes administrasi, tes akademik, tes b.inggris, tes psikologi, tes forum group discussion, tes wawancara hingga pada akhir nya ketika pada tes akhir yaitu tes kesehatan dia dinyatakan gagal karena menderita buta warna.

jobseeker failed

Kondisi ini sangat lah tidak adil untuk penderita buta warna karena tidak semua aktivitas di perusahaan tersebut membutuhkan keahlian dalam membedakan warna. Contoh nya adalah jika seorang pekerja yang bekerja sebagai insinyur perawatan mesin di sebuah peusahaan seharusnya itu tidak membutuhkan keahlian dalam membedakan warna karena benda-benda yang akan ditemui adalah benda-benda yang terbentuk dari logam. Contohnya gear, poros(shaft),baut, rantai dan biasanya logam tersebut berwarna silver dan itu tidak ada hubungan dengan buta warna karena kebanyakan penderita buta warna adalah cacat di warna merah dan hijau. Beda hal nya jika pekerja tersebut mempunyai tanggung jawab di daerah listrik karena pekerjaan tersebut  akan membedakan warna-wana kabel. Jika pekerja tersebut salah memasang kabel  maka akan menyebabkan kerugian pada perusahaan tersebut seperti kebakaran karena hal tersebut mengakibatkan listrik mati sehingga mesin produksi tidak dapat bekerja dalam beberapa waktu. hal lain yang membuat tidak adil yaitu setiap perusahaan pasti akan memukul rata untuk setiap pelamar kerja harus mengikuti tes buta warna. Hal tersebut akan membuat penderita buta warna sangat frustasi hingga mencoba untuk mengobati buta warna baik itu pengobatan secara terapi, obat herbal, ataupun menggunakan laser, dan sebagainya. Padahal itu jelas bahwa penyakit buta warna ini tidak bisa disembuhkan karena penyakit ini disebabkan oleh kelainan  gen/kromosom. Solusi untuk MENYEMBUHKAN buta warna itu hampir bisa dikatakan TIDAK ADA , tetapi jika hanya untuk LOLOS dari tes buta warna pada tes kesehatan kerja atau tes kesehatan masuk PTN  maka solusi  tersebut SANGAT ADA. Solusi Buta warna untuk menembus tes tersebut adalah MEMPELAJARI Buku buta warna/ ISHIHARA . Ingat orang buta saja bisa berpindah tempat walaupun dia tidak bisa melihat. Coba saja lihat di sekitar anda bahwa orang buta tersebut masih bisa berjalan kesana kemari walaupun mereka berjalan dengan sangat lama. maka dari itu, kita yang HANYA menderita buta warna ini akan  SANGAT MAMPU untuk LOLOS dalam tes kesehatan buta warna dan bekerja ditempat yang kita inginkan ataupun kuliyah di tempat yang kita inginkan.

sumber: http://solusibutawarna.com/2013/12/15/buta-warna/

thanks,

0 Response to "Dapatkah penyakit buta warna di sembuhkan?"

Posting Komentar

Terimakasih telah memberikan komentar disini.

Disclaimer: gambar, artikel ataupun video yang ada di web ini terkadang berasal dari berbagai sumber media lain. Hak Cipta sepenuhnya dipegang oleh sumber tersebut. Jika ada masalah terkait hal ini, Anda dapat menghubungi kami pada halaman ini.