Hari ini, tanggal 9 Desember kita peringati sebagai Hari Antikorupsi Internasional. Masyarakat diberbagai penjuru dunia memperingatinya dengan cara yang beragam. Peringatan tentang hari anti krupsi ini berdasarkan kesepakatan 133 negara dalam Konvensi Anti Korupsi PBB (United Nation Convention Againts Corruption) di Merida, Meksiko pada 9 Desember 2003 silam.
Di Indonesia, peringatan ini dilakukan dengan demo2 yang ada. Baik itu di Jakarta , maupun di berbagai daerah lain. Di Ibukota Jakarta, sampai saat ini masih banyak gelpmbang masa yang berdatangan untuk memperingati hati Antikorupsi ini.
Budaya Korupsi
Sebenarnya budaya korupsi ini banyak kita temui dalam kehidupan sehari-hari. Baik itu dalam skala kecil maupun yang besar. Bolos kerja, bolos sekolah adalah juga merupakan salah satu perilaku korupsi. krisis moral dan krisis spritual memang menjadi penyebab semakin tumbuhnya suburnya korupsi. Lebih tepatnya budaya korupsi.
Jadi sebenarnya, budaya korupsi itu telah meresap dalam kehidupan masyarakat banyak. Bukan hanya pada pejabat2 negara saja, yang mengambil uang negara.
Karena dari hal2 kecil itulah.., maka ketika seseorang mendapatkan jabatan yang lebih besar .., dia akan meneruskan kebiasaan korupsinya.
Meninggalkan Budaya Korupsi
Korupsi sebagai budaya harus ditinggalkan. Sebagaimana sebuah kebudayaan akan runtuh ketika ditinggalkan oleh penganutnya. Maka menjaga diri pada hal-hal yang akan mengarah ke tindakan korupsi mesti dilakukan.
Misalnya, kebiasaan oknum Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang bermain Facebook disaat jam kerja harus ditindak tegas. Perilaku-perilaku kecil inilah yang jika terus dipelihara maka akan membentuk mental korupsi dalam lingkup lebih luas. Karena, perilaku seperti itu harus disadari masuk dalam kategori korupsi waktu dan penyimpangan tugas.
Begitupun dengan perilaku-perilaku lainnya yang bisa jadi kita lihat dilingkungan terdekat kita, atau bahkan kita alami dan perbuat sendiri.
(disarikan dari berbagai sumber)
thanks,
Korupsi pada saat sekarang sudah seperti wabah yang menyerang hampir seluruh negara. Suatu hal yang sangat memprihatinkan. Tidak salah rasanya, ketika salah satu badan dunia menetapkan hari anti korupsi sedunia.
BalasHapusMudah-mudahan kita bisa memaknainya lebih dari sekedar seremonial yang hanya berakhir pada hari itu. Kampanye anti korupsi harus selalu kita tanamkan dan gelorakan sepanjang masa, dengan dimulai dari diri sendiri tentunya.
Cara Membuat Blog