Organisasi
Freemansory di Amerika disinyalir bertanggung jawab atas pembunuhan
tokoh-tokoh elit dan memprovokasi tindakan kekerasan dan peperangan yang
sebagian besar terjadi di 33o lintang utara
Fenomena
ini menjadi menarik karena pada umumnya sentra-sentra bisnis berada di
33o lintang utara, sebut saja London, New York, Chicago, dan Swiss.
Mayoritas dari populasi penduduk di bumi ini juga menempati belahan 33o
Kekuatan
organisasi Mason yang berada di tangan tokoh-tokoh berpengaruh juga
turut mempengaruhi kebijakan media. Apabila isu-isu sensitif mengenai
kelompok ini dikemukakan ke publik, maka reaksi yang muncul adalah
tindakan sensor agar infomasi seputar Mason tidak menyebar ke publik,
misalnya saja buku yang berjudul “Tragedy and Hope”
yang menguak misteri dibalik Mason karya Professor Carroll Quigley
yang ditarik dari peredaran oleh penerbit Macmillan sebulan setelah
tanggal penerbitannya.
James Shelby Downard (1913-1998) dalam sebuah esainya “Sorcery, Sex, Assassination and the Science of Symbolism”,
menganalisis hubungan tragedi penembakan JFK tahun 1963 dengan letak
geografis, nama, dan simbol seputar pembunuhan tersebut. Kennedy
ditembak saat berada dalam limosin di Elm Street, Dallas, sebuah kota
yang berada di 33ocover lintang utara. Oswald yang dituduh sebagai
pelaku penembakan disinyalir hanya dijadikan oleh pelaku sesungguhnya.
Penembakan
JFK hanya salah satu contoh dari berbagai tragedi di 33o lintang utara
lainnya. Aktivitas paranormal juga terjadi di zona 33o lintang utara,
yakni kota Atlantis, Piramid di Mesir, dan Segitiga Bermuda. Angka 33
memang seperti memiliki nilai magis dan tersebar dalam berbagai ranah
kehidupan: jumlah otot pada kaki manusia adalah 33, urutan DNA lengkap
manusia ada 33, Dante Alighieri (1265-1321) membagi karya Divine Comedy
ke dalam 100 canto, di mana 1 canto untuk pembukaan, 33 canto untuk
inferno, 33 canto untuk purgatorio, serta 33 canto untuk paradiso.
FreeMason
sangat memuja angka 33 karena angka tersebut dianggap sebagai paduan
dari simbol-simbol Mesir, Bible, Persia, hingga rumus kimia. Karena itu
setiap anggota FreeMason bersumpah untuk melindungi sesama anggotanya
yang terlibat tindakan kriminal atau amoral. Hal ini tercermin dari
sumpahnya: “I will aid and assist a
companion royal arch Mason, when engaged in any difficulty, and espouse
his cause, so far as to extricate him from the same, if in my power,
whether he be right or wrong. . . A companion royal arch Mason’s
secrets, given me in charge as such, and I knowing him to be such, shall
remain as secure and inviolable, in my breast as in his own, murder
and treason not excepted.”
Beberapa kronologis tragedi-tragedi di 33o Lintang Utara
2589 – 2566 BC.
Piramid dibangun di Mesir oleh para Mason yang berlokasi tidak jauh
dari 33o lintang utara dan garis bujur 31. Bagaimana Piramid dibangun???
No body’s know. Hanya, Heroditus memperkirakan bahwa pembangunan
Piramid akan memakan waktu 30 tahun dan 100,000 budak (slaves). Dari
sini kita mulai bisa membedakan antara slavemasons dan freemasons.
Teori
lain menyebutkan bahwa Piramid dibangun oleh petani yang tidak dapat
menggarap ladangnya ketika sungai Nil meluap antara bulan Juli dan
November. Luapan air sungai memudahkan pengiriman batu piramid yang
berasal dari Aswan dan Tura. Diperlukan sekitar 2,3 juta batu dengan
rata-rata berat tiap batu 2.5 ton untuk menyelesaikan piramid.
Diperkirakan berat piramid mencapai 6 juta ton.
1470 B.C. (?)
Kota Atlantis hilang? Atlantis, sebuah kota yang indah dengan kemajuan
teknologi serta sistem pemerintahan yang ideal. Bencana alam – mungkin
tsunami? – telah menenggelamkan kota ini untuk selama-lamanya. Legenda
kota Atlantis telah ada selama ribuan tahun, terlepas dari perdebatan
apakah sebenarnya kota ini ada atau tidak, kota ini telah menjadi
warisan peradaban yang menakjubkan. Setidaknya, Plato, filsuf Yunani
pernah menyebut-nyebut kota ini dalam dialognya yang berjudul “Timaeus” dan “Critias” pada tahun 370 B.C.
Plato
menjelaskan sejarah kota Atlantis dengan merujuk pada catatan berumur
200 tahun yang dibuat oleh Raja Solon. Solon sendiri mendengar Atlantis
dari seorang pendeta Mesir. Plato bercerita dalam dialognya, bahwa
terdapat sebuah benua di Samudera Atlantik dekat selat Gibraltar. Dalam “Timaeus”, Plato menggambarkan Atlantis sebagai bangsa yang makmur dan sejahtera. Kejayaan Atlantis juga ia lukiskan lewat pernyataan: “Now
in this island of Atlantis there was a great and wonderful empire
which had rule over the whole island and several others, and over parts
of the continent,” ia juga menambahkan, “and,
furthermore, the men of Atlantis had subjected the parts of Libya
within the columns of Heracles as far as Egypt, and of Europe as far as
Tyrrhenia.”
Plato
juga bercerita bahwa bangsa Atlantis membuat sebuah kesalahan dengan
menyerang Yunani. Sayangnya, Atlantis tidak dapat mengimbangi kekuatan
militer Yunani sehingga mengalami kekalahan. Bencana alam kemudian
melengkapi takdir mereka. Pulau Atlantis tenggelam ditelan bumi. Dalam “Critias”
Plato mengungkapkan versi metafisika mengenai Atlantis. Ia menuliskan
bahwa tenggelamnya Pulau Atlantis disebabkan oleh kemurkaan Poseidon,
Dewa Laut, yang melihat perubahan Atlantis dari bangsa yang penuh
kedamaian menjadi bangsa yang rakus.
1704-1662 B.C. Kekaisaran Babylonia di Babylon berada di 33o lintang utara. Kerajaan ini terbentang dari Teluk Persia, Sungai Efrat, hingga Sungai Tigris. Hammurabi, raja dari dinasti pertama, membuat aturan-aturan yang dipampang di kuil Shamash, Dewa Keadilan, agar bisa dilihat oleh publik.
605-562 B.C. Babylon menjadi kota yang mendominasi pada era kekuasaan Nebuchadnezzar II.
Circa 29 A.D. Yesus diprediksi menemui ajalnya di Caesarea, Phlippi, mendekati 33o lintang utara.
1704-1662 B.C. Kekaisaran Babylonia di Babylon berada di 33o lintang utara. Kerajaan ini terbentang dari Teluk Persia, Sungai Efrat, hingga Sungai Tigris. Hammurabi, raja dari dinasti pertama, membuat aturan-aturan yang dipampang di kuil Shamash, Dewa Keadilan, agar bisa dilihat oleh publik.
605-562 B.C. Babylon menjadi kota yang mendominasi pada era kekuasaan Nebuchadnezzar II.
Circa 29 A.D. Yesus diprediksi menemui ajalnya di Caesarea, Phlippi, mendekati 33o lintang utara.
1492.
Ketika ekspedisi Nina, Pinta, dan Santa Maria pimpinan Columbus
berlayar melewati segitiga Bermuda pada tahun 1942, ia mengalami gejala
alam yang ganjil di mana kompas bergerak secara kacau dan para awaknya
melihat cahaya aneh di langit.
Kejadian-kejadian
tersebut memang dapat dijelaskan secara rasional seperti yang
diceritakan Columbus. Kompas menjadi tidak akurat mungkin disebabkan
daya tarik menarik antara medan magnet kutub utara dan kutub selatan.
Kilatan cahaya di langit mungkin muncul akibat adanya meteor yang jatuh
ke bumi dan mengalami gesekan di atmosfir. Akan tetapi, meskipun ada
penjelasan-penjelasan rasional atas keanehan tesebut, setidaknya
pengalaman Columbus memberikan kontribusi tentang legenda segitiga
Bermuda, yang meliputi Bermuda, Puerto Rico, dan Fort Laudedale,
Florida.
1756. Charleston, South Carolina, adalah tempat lahirnya Rite Masonry di Amerika Serikat, dan terletak hanya 15 mil dari 33o lintang utara.
1756. Charleston, South Carolina, adalah tempat lahirnya Rite Masonry di Amerika Serikat, dan terletak hanya 15 mil dari 33o lintang utara.
1826.
Organisasi Mason membunuh anggotanya yang dianggap sebagai whistle
blower, Kapten William Morgan. Morgan adalah seorang Mason yang menguak
rahasia Masonic lewat bukunya “Illustration of Freemansory”. Salah satu misteri terbesar yang diungkapnya adalah piramid Masonic sebenarnya adalah pemujaan terhadap setan, yakni Lucifer.
Dalam
legenda, Hiram Abiff yang digambarkan sebagai representasi dari
intelegensia, kebebasan, dan kebenaran diserang dengan pukulan telak
dileher dengan menggunakan penggaris, yang merepresentasikan tekanan
dari Gereja. Kemudian hatinya juga ditusuk oleh sebuah busur, sebuah
representasi dari tekanan penguasa terhadap keyakinan. Dan terakhir,
kepalanya dianiaya hingga luka-luka, yang merepresentasikan tekanan
terhadap kebebasan intelektual oleh para pastur. Oleh karena itu,
Freemansory ada untuk mengimbangi Gereja, Penguasa, dan Pastur dengan
segenap sifat tirani, intoleransi, dan ketidakpeduliannya.
Dalam
bukunya, Morgan mengungkapkan bahwa FreeMason bersumpah untuk membalas
dendam atas perlakuan terhadap Hiram Abiff dengan menyerang gereja,
negara, serta para pastur
1933,
March 3. Di Amerika Serikat terjadi krisis perbankan di mana Gubernur
New York Reserve Bank, Harrison menyetujui atas perintah penutupan
semua Bank Federal. Sementara itu, Gubernur New York, Herbert Lehman,
atas tekanan Harrison, mengambil inisatif hari libur untuk perbankan di
New York. Tindakan serupa juga terjadi di Illinois.
Pada tanggal 4 Maret 1933,
sesaat setelah pelantikan Franklin D. Roosevelt sebagai presiden,
kebijakan penutupan aktivitas perbankan selama 3 hari diberlakukan yang
ditandatangani dan efektif per 6 Maret 1933. Roosevelt adalah seorang
Mason level 33.
1935. “The Great Seal” mulai digunakan dalam mata uang dollar ketika Roosevelt berkuasa.
1945.
Menjelang akhir PD II, tepatnya tanggal 12 April 1945, Roosevelt
mengalami kematian mendadak akibat pendarahan otak di Warm Springs,
Georgia, sebuah wilayah yang terletak di 33o lintang utara. Kata-kata
terakhirnya adalah “Aku menderita sakit kepala hebat!”. Catatan rekam medisnya hilang dan tidak pernah ditemukan.
1945. Pengganti Roosevelt adalah Harry S Truman. Dalam sebuah wawancara ia mengatakan, “Aku telah melewati semua level-level yang ada di dalam Mason”.
Huruf S pada namanya bukanlah sebuah singkatan. Tetapi, setelah ia
melewati level 33, Truman secara diam-diam mengubah huruf S menjadi
singkatan dari Solomon. Secara jelas dan dapat dilacak, Masonlah yang
mensponsori karir politik Truman.
Ia
mengatakan dengan menjadi Grand Master Mason, dengan mudahnya ia
memenangkan kursi senat tahun 1940. Sebagai presiden yang ke-33, Truman
mengawali sebuah era nuklir. Uji coba A-bomb pertama dilakukan di
daerah Almagordo, White Sands, New Mexico, yang berada di 33o lintang
utara.
Pada tanggal 6 Agustus 1945, pukul 8.15 am, AS meluncurkan pesawat bomber B29 Enola Gay nomor misi 13, dengan target menjatuhkan bom atom “little boy”
di Hiroshima, Jepang. Hiroshima berada di dekat 33o lintang utara.
Yang menarik adalah, mengapa selain angka 33, angka 13 dianggap sakral
oleh Mason? Mengenai ini, tahun 1935, Paul Foster Case pernah menulis
bahwa sejak tahun 1776 ketika angka 13 adalah bagian dari simbol “The Great Seal”, angka tersebut telah menjadi bagian penting dalam sejarah Amerika.
Tiga
belas bagian yang membentuk piramid merepresentasikan 13 periode di
mana setiap periode adallah 13 tahun atau setara dengan 169 tahun. Jika
kita hitung, sejak tanggal 4 Juli 1776 sampai dengan tanggal 4 Juli
1945 adalah 169 tahun! Dan dari tanggal 4 Juli 1945 sampai tanggal 6
Agustus 1945 (Hiroshima) berselisih 13 hari!
Keterlibatan
Clinton dengan CIA dimulai ketika ia menjadi mahasiswa di Oxford.
Ketika Clinton berkuasa, berbagai skandal menghantamnya termasuk
kematian 50 rekan-rekannya akibat hujaman peluru dan kecelakaan pesawat.
1947.
Pada tanggal 8 Juli 1947, UFO dan fisik alien ditemukan di padang
pasir Roswell, New Mexico yang berlokasi di 33o lintang utara.
1947.
Pada tanggal 5 Desember 1947, hilangnya penerbangan 19 menambah
suramnya legenda segitiga Bermuda. Lima bomber AL AS hilang dalam misi
latihan rutin. Pencarian kemudian dilakukan dengan menggunakan 6 pesawat
dengan 27 awak. Naasnya justru armada pencari juga lenyap.Berbagai
teori dikemukakan diantaranya adalah akibat kuatnya medan magnetik di
kawasan itu yang mengacaukan kompas, lengkungan waktu, hingga penculikan
oleh alien.
1963 . JFK tewas ditembak di Dealey Plaza, Dallas, Texas yang berada di kawasan 33 lintang utara, tepatnya pada tanggal 22-11-1963 (22+11=33?).
Dealey Plaza adalah kuil pertama Mason di Dallas. Para Mason yang
merencanakan pembunuhan, telah berkhianat kepada tamu mereka, JFK.
Sebuah artikel di majalah Realist tahun 1991 mengungkapkan adanya
penyadapan di telepon George Bush dalam percakapannya dengan para Mason
Lyndon Johnson, J. Edgar Hoover, Allen Dulles, dan Nelson Rockefeller
ketika mereka sedang merencanakan pembunuhan JFK.
Johnson
memasuki Apprentice Degree pada tanggal 30 Oktober 1937. Sebagai
seorang wakil presiden, Johnson sangat diuntunglan dengan kematian JFK.
Johnson adalah seorang Mason yang sangat membenci JFK yang beragama
Katolik. Tindakan pertama Johnson ketika ia diangkat menjadi presiden
adalah memanggil kepolisan Dallas dan memerintahkan mereka untuk
menghentikan penyidikan. Menurutnya pelaku penembakan, Oswald sudah
ditangkap.
Sebenarnya
ini merupakan tindakan ilegal, karena presideng tidak memiliki
otoritas untuk mengintervasi kepolisian dalam melakukan penyidikan atas
suatu kasus pembunuhan. Johnson juga memerintahkan FBI untuk memeriksa
secara mendetail soal penembakan JFK. Saat itu FBI dikepalai oleh
Hoover yang juga seorang Mason.
Karena
penjelasan FBI tidak memuaskan, publik mendesak untuk menyelidiki
kasus pembunuhan JFK secara lebih jelas. Maka, pada tanggal 29 November
1963, Johnson mengeluarkan perintah khusus untuk membentuk Warren
Commision yang bertugas menyelidiki kematian JFK. Komisi dipimpin oleh
Earl Warren, Jaksa Agung, yang juga merupakan seorang grand master
Mason di California.
Turut
bergabung dalam komisi itu Senator Richard Russel dan Gerald Ford.
Keduanya adalah anggota Mason. Anggota komisi lainnya adalah John
Sherman Cooper, Hale Boggs, Allen W. Dulles, dan John J. McCloy. Anggota
kongres dari Partai Demokratik, Hale Boggs meragukan kebenaran laporan
komisi tersebut. Boggs kemudian hilang dalam perjalanannya antara
Anchorage dan Juneau, (Alaska pada tanggal 16 Oktober 1972).
Para
Mason telah berkomplot dalam penembakan JFK. Motivasi mereka adalah
untuk melindungi bisnis serta peranan sosial mereka dengan cara:
- Berupaya menggeser JFK untuk ditempati oleh Lyndon B. Johnson.
- Melindungi kontrol FBI oleh Hoover.
- Menghilangkan tindakan JFK yang melunak terhadap komunisme, yang dianggap sebagai ancaman bisnis Amerika di seluruh dunia.
- Memperlambat kemajuan gerakan hak-hak sipil.
- Melenyapkan JFK karena tindakannya memecat kepala CIA yang merupakan anggota Mason.
Motif
lainnya adalah penembakan JFK sebenarnya merupakan reaksi terhadap
Katolik. Pada era JFK, Katolik secara tegas mengutuk mereka yang
bergabung dalam FreeMasonry. Konspirasi Masonic dalam berbagai kasus
pembunuhan dapat dijadikan gambaran, bagaimana kuatnya struktur
organisasi mereka dalam menutupi tindakan kejahatan.
Pembunuhan
Kennedy muncul sebagai bentuk kampanye pemusnahan bagi pemimpin yang
dianggap menghambat dalam sebuah struktur kekuasaan. Sebut saja John F.
Kennedy, Robert Kennedy, Martin Luther King, Jr. dan Malcolm X.
Kematian akan menghampiri mereka yang berani menyebarluaskan reformasi
sosial.
Untuk
diketahui, Kennedy berencana untuk menarik diri dari Vietnam pada
akhir tahun 1965. Ironisnya, setelah JFK mangkat, Johnson langsung
mengambil kebijakan yang bertolak belakang dengan rencana sebelumnya.
Konflik Vietnam sengaja diekskalasi oleh para Mason yang berada di
pucuk pimpinan pemerintahan AS. Tidak dapat dielakkan, perang Vietnam
membawa keuntungan berlimpah bagi para produsen senjata dan
obat-obatan.
1968.
Pada tanggal 5 Juni 1968, selang beberapa waktu setelah Robert F.
Kennedy (RFK) memenangkan pemilihan di California sebagai senator, ia
ditembak di Hotel Ambassador di Los Angeles, California, yang dekat
dengan posisi 33o lintang utara. Lagi-lagi penembakan itu merupakan plot
pembunuhan yang sangat rapi. Khaiber Khan, agen rahasia Iran yang
telah membantu CIA dalam kudeta di Iran, turut terlibat. Khan memiliki
jaringan yang kuat dengan intelijen Inggris. Penyamaran pembunuhan
tersebut melibatkan agen CIA di LAPD. Polisi memusnahkan bukti-bukti dan
mengintimidasi saksi.
Media-media
yang berada di bawah kendali Mason sengaja mengabaikan fakta bahwa dua
peluru ditembakkan dari pantry, tempat RFK terbunuh. Mereka juga
mengabaikan bahwa Sirhan Sirhan tidak mungkin bisa melakukan penembakkan
ke kepala RFK. Kemudian Hoover, kepala FBI, pada pemakaman RFK
mengumumkan bahwa pelakunya yang bernama James Earl Ray telah ditangkap
di Inggris. Ray juga diduga terlibat pembunuhan Martin Luther King Jr.
Tujuan Hoover jelas: “untuk mengalihkan perhatian publik”.
1990. Presiden
ke 41, George Bush yang juga seorang Mason dan anggota organisasi
Skull and Bones memprovokasi perang terhadap Saddam Hussein Pada
tanggal 25 Juli 1990, duta besar AS untuk Iraq, April Glaspie
mengatakan kepada Hussein bahwa perselisihan antara Iraq dan Kuwait
bukan satu-satunya permasalahan di kawasan Arab yang memaksa AS turun
tangan. Menyadari pernyataan dubes AS itu memiliki arti khusus, Hussein
menginvasi Kuwait tanggal 2 Agustus 1990.
Sebagai aksi balasan atas invasi itu, Bush merencanakan operasi militer “Desert Storm”
yang bertujuan menyelesaikan sengketa perbatasan antara Irak dan
Kuwait yang berada di 33o lintang utara. Sesaat setelah Desert Storm
dimulai, Bush mengumumkan bahwa tindakannya adalah upaya untuk
menciptakan tata dunia baru, “New World Order”.
1991. Pada bulan Januari 1991 ditengah berkobarnya Perang Teluk, Bush menyatakan: “Apa
yang dipertaruhkan lebih dari sekedar sebuah negara kecil, akan tetapi
ide besar dibaliknya – sebuah tata dunia baru…untuk mencapai cita-cita
universal umat manusia…berdasarkan prinsip dan aturan hukum…Pencerahan
yang bersumber dari ribuan titik cahaya…Angin perubahan bersama kita.” Di Bagdad, PBB menetapkan zona larangan terbang di 33o lintang utara!
1993. Waco, Texas, yang terletak di sekitar 33o lintang utara, adalah markas Masonic di Texas.
1997.
Tanggal 13 Maret 1997, ditengah kegiatan syuting film Titatnic, sang
sutradara, James Cameron diam-diam pergi ke Phoenix, Arizona untuk
mendapatkan level Mason yang ke 32. Dan ketika Cameron sedang menjalani
upacara inisiasinya, ratusan orang menyaksikan cahaya yang berbentuk
huruf V dilangit kota Phoenix. Phoenix adalah sebuah kota yang terletak
di garis lintang 33. Namanya berasal dari kata “Fenex”.
Sebagai informasi, banyak tempat-tempat suci Mason yang terletak di
33o lintang utara, termasuk piramid-piramid Giza di Mesir yang
formasinya membentuk rasi bintang Orion.
1998.
23 Maret 1998, James Cameron meraih level Mason yang ke 33. Upacaranya
dilangsungkan secara informal di Auditorium Shrine, Los Angeles.
Upacara Cameron mengambil di tempat di sebuah ruangan kecil, ketika
pada saat yang bersamaan para selebritis sedang menghadiri Academy
Awards di auditorium tersebut. Kemudian, pada hari ulang tahunnya
Cameron diangkat secara “formal”
untuk mendapatkan level Mason yang ke 33 di Supreme Council 33rd Degree
Temple, Washington, D.C. Ia diplot menjadi pemimpin kompleks
industri-militer-Holywood.
1998.
Pada tanggal 5 November 1998, film Titanic diputar secara perdana di
Houston, Texas. Houston adalah sebuah kota yang terletak dekat dengan
garis lintang 33. Pemutaran film secara resmi adalah pukul 3.33 pm. Pada
acara tersebut setidaknya ada dua anggota Mason yang hadir: James
Cameron dan mantan presiden George Bush.
thanks,
0 Response to "Misteri Fenomena Mason dan 33 Degrees Paralel"
Posting Komentar
Terimakasih telah memberikan komentar disini.