Setiap tahun selalu ada kejadian-kejadian yang membuat kita kagum, sedih, prihatin, dan miris, karena dunia ini memang mahasempurna, sehingga jika ada kesenangan, maka ada kesedihan. Jika ada anugerah, maka ada bencana. Tinggal bagaimana manusia menerima dan menyikapinya.
Pada 2011, serangkaian kejadian besar melanda dunia, dan kejadian-kejadian ini sangat menyita perhatian publik, sehingga media memberitakannya selama berhari-hari bahkan berpekan-pekan. Ini lah 10 dari kejadian-kejadian itu menurut versi Sang Pemburu Berita.
1. Revolusi di Kawasan Timur Tengah dan Afrika
Pada 2011, serangkaian kejadian besar melanda dunia, dan kejadian-kejadian ini sangat menyita perhatian publik, sehingga media memberitakannya selama berhari-hari bahkan berpekan-pekan. Ini lah 10 dari kejadian-kejadian itu menurut versi Sang Pemburu Berita.
1. Revolusi di Kawasan Timur Tengah dan Afrika

Pada 14 Januari 2011, Presiden Tunisia, Zine al-Abidine Ben Ali yang telah berkuasa selama 23 tahun, terguling oleh gerakan revolusi yang dilakukan rakyatnya. Disusul kemudian dengan tergulingnya presiden Mesir yang telah berkuasa selama 30 tahun, Hosni Mubarak. Presiden ini juga digulingkan melalui aksi people power selama sekitar 25 hari, dan dia mundur dari jabatannya pada 12 Februari 12.
Setelah revolusi di Tunisia dan Mesir, gelombang revolusi melanda negara-negara di sekitarnya, seperti Yaman, Libya, Oman, Aljazair, Bahrain, Iran, dan Suriah. Yang paling tragis nasib Presiden Libya Muammar Khadafi. Karena tak mau lengser, basis-basis pertahanannya di ibukota Libya dibombardir NATO. Khadafi akhirnya tewas setelah lubang persembunyiannya di Kota Sirte ditemukan para pemberontak, dan kepalanya ditembak.
Amerika dan sekutu-sekutunya, termasuk di dalamnya Inggris, Perancis dan Israel, dituding berada di balik gelombang revolusi ini. Tujuannya, untuk menguasai ladang-ladang minyak di negara-negara itu.
2. Gempa dan Tsunami Jepang

3. Pernikahan Pangeran William dan Kate Middleton

4. Osama bin Laden Tewas

Amerika menganggap Obama sebagai orang yang paling bertanggung jawab dalam serangan terhadap gedung kembar World Trade Centre (WRC) pada 11 September 2011. Serangan ini membuat Amerika menyatakan perang terhadap teroris, dan menempatkan Osama sebagai orang nomor satu yang paling dicari, hidup atau mati.
5. Pembantaian di Oslo, Norwegia

Saat penembakan dilakukan, sejumlah pemuda sempat melarikan diri, dan Anders yang berusia 32 tahun, mengejar dan mencarinya ke mana-mana, termasuk semak-semak, gua dan di antara bangunan-bangunan di Pulau Otoya. Sedikitnya 91 orang tewas dalam kejadian ini. Korban selamat kebanyakan nekat terjun ke laut dan berenang menjauhi pulau.
Dari manifesto "2083 – A European Declaration of Independence" setebal 1500 halaman yang ditayangkan Anders secara online sejam sebelum serangan dilakukan, diketahui kalau pria ini membenci imigran muslim yang masuk ke Norwegia dan menganjurkan dikobarkannya Perang Salib untuk melawan Muslim di Eropa agar Eropa tidak dijajah umat Islam. Media-media di Eropa menyebut perbuatan Anders ini sebagai tragedi terburuk sejak Perang Dunia II.
6. Tabrakan Kereta di China
Pada 23 Juli 2011 dua kereta ekspres di Cina bertabrakan, dan mengakibatkan 32 orang tewas. Musibah bermula ketika kereta ekspress D3115 dari Hangzhou menuju Wenzhou di provinsi Zhejiang, China timur, berhenti akibat kehilangan tenaga setelah disambar petir. Pada saat kereta berhenti, datang kereta ekspres D301 dari kota Shuangyu, Wenzhou. Tabrakan tak terelakkan, sehingga beberapa gerbong keluar rel, dan dua di antaranya jatuh dari jembatan setinggi lebih dari tiga meter, sementara satu di antaranya tergantung di sisi jembatan.
Kereta berinisial "D" adalah generasi kereta super cepat pertama Cina, dengan kecepatan rata-rata mencapai hampir 160 km per jam. Ini kereta tipe baru yang sedang dikembangkan pemerintah Negara Tirai Bambu, dan telah menghabiskan dana hingga US$33 miliar (sekitar Rp281 triliun). Akibat musibah ini, proyek pengembangan kereta api itu dihentikan sementara untuk dievaluasi.
7. Resesi Ekonomi Eropa
Awal Agustus bangsa-bangsa di Benua Biru menghadapi mimpi buruk yang dipicu krisis utang bidang properti di Amerika Serikat. Tanpa dapat dicegah, negara-negara seperti Inggris, Italia, Yunani dan lain-lain, terperosok dalam jurang resesi keuangan yang parah akibat kegagalan membayar utang, sehingga negara mereka bergejolak. Perekonomian Yunani dan Italia bahkan hancur sehingga pada November, atas desakan berbagai kalangan, Perdana Menteri Yunani George Papandreou dan Perdana Menteri Italia Silvio Berlusconi, mengundurkan diri. Hingga kini, resesi masih mendera Benua Biru. Sejumlah analis bahkan memprediksi, krisis ini baru akan mencapai klimaks pada pertengahan 2012.
Awal Agustus bangsa-bangsa di Benua Biru menghadapi mimpi buruk yang dipicu krisis utang bidang properti di Amerika Serikat. Tanpa dapat dicegah, negara-negara seperti Inggris, Italia, Yunani dan lain-lain, terperosok dalam jurang resesi keuangan yang parah akibat kegagalan membayar utang, sehingga negara mereka bergejolak. Perekonomian Yunani dan Italia bahkan hancur sehingga pada November, atas desakan berbagai kalangan, Perdana Menteri Yunani George Papandreou dan Perdana Menteri Italia Silvio Berlusconi, mengundurkan diri. Hingga kini, resesi masih mendera Benua Biru. Sejumlah analis bahkan memprediksi, krisis ini baru akan mencapai klimaks pada pertengahan 2012.
8. Kerusuhan London

Kerusuhan ini menewaskan 5 orang dan mencederai 16 orang. Kerugian
materil akibat kerusuhan ini diperkirakan mencapai 200 juta
poundsterling, dan aktivitas perekonomian terhenti selama sepekan.
Kerusuhan ini dianggap sebagai insiden terburuk di Inggris sejak Perang Dunia II.
9. Banjir di Thailand

10. Terjangan Badai Washi di Filipina

thanks,

0 Response to "10 Kejadian Besar di Dunia tahun 2011"
Posting Komentar
Terimakasih telah memberikan komentar disini.