Regulasi baru Formula 1

Regulasi F1 lagi-lagi berubah. Juara dunia tidak lagi ditentukan lewat total poin, melainkan ditentukan lewat jumlah total kemenangan. Tentu ini merupakan hal baru dan menarik.

Harus diakui, dunia formula1, belakangan ini terjadi hal yang luar biasa. Cabang termahal didunia ini menyikapi krisis financial dengan hebat. Baik FIA, FOM, maupun tim-tim peserta yang tergabung dalam FOTA tergolong kompak melakukan perubahan.

Semua rela memangkas ongkos disana-sini, meski mungkin merugikan sejumlah tim kaya. Tujuannya untuk mengamankan masa depan F1, memancing pertumbuhan disaat situasi duit makin sulit.

The image “https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjd1xCSo8d9JU5bRYlXj-kuypqyI5Lsb9TZcql4FfI4G1aw-igWR-dPHOdokccPWFlfjjKu-jjrb1nKWeDakbc4KqD5zrZ2qTEnr8kDXFAHhasCRl9to_RRpyZacOqT7EYtDbIPeJvG5jU/s1600-r/ronnie-jps73.jpg” cannot be displayed, because it contains errors.

Mulai 2010 nanti, tim-tim peserta diberi dua pilihan soal biaya partisipasi.

Pertama, mereka tetap seperti sekarang, melaju dan berkembang sesuai kemampuan financial masing-masing. Kalau memilih jalur tetap, maka merekapun menuruti aturan teknis yang tetap. Dijamin tak ada perubahan teknis hingga 2012.

Kedua, mereka menuruti aturan budget cap yang ditentukan FIA. Seluruh biaya partisipasi mereka dibatasi hingga 30 juta euro atau US$ 42 juta, atau sekitar 500 milyar. Itu termasuk gaji pembalap dan para petinggi tim. Kalau memilih jalur kedua ini, maka tim-tim itu harus mau menjalani audit ketat dari F1A. Tapi tetap mendapat peluang meraih keuntungan karena mendapat pembagian hasil ( hak siar televisi dan lain-lain ), belum lagi potensi meraih sponsor.

Tim-tim yang mengikuti budget cap juga diberi kelonggaran dalm regulasi teknis. Mobil yang mereka pakai lebih fleksibel dalam hal aerodinamika, mesin juga lebih fleksibel dalm hal kecepatan dan kekuatan. Secara halus F1A , mendorong semua tim untuk ikut budget cap.

Max Mosley, presiden F1A mengatakan bahwa biaya itu sudah dihitung secara cermat . Ditegaskannya bahwa penonton tidak akan bisa membedakan mana mobil “mahal” dan mana mobil “murah”.

Satu aturan baru juga diterapkan mulai musim 2009. Jura dunia tidak lagi ditentukan lewat total poin yang diperoleh, melainkan lewat jumlah kemenangan. Siapa yang menang paling banyak …dialah juara dunianya. Kalau ada dua atau lebih pembalap punya jumlah kemenangan sama, maka gelar baru diberikan kepada pembalap dengan poin terbanyak
Semula FOTA mengajukan perubahan sistim poin dari 10-8-6-5-4-3-2-1 untuk delapan besar menjadi 12-9-7-5-4-3-2-1. Ini berdasarkan survey global, dengan tujuan memberi poin tambahan bagi pemenang lomba. Namun World Motor Sport Council di Paris kemudian lebih memilih sistim jumlah kemenangan.

Perlu diingat, kalau menggunakan system baru ini , maka juara dunia F1 2008 adalah Felipe Massa ( Ferrari ) , bukan Lewis Hamilton ( McLaren-Mercedes ).
Jadi , dampaknya cukup signifikan.





Artikel lain :


0 Response to "Regulasi baru Formula 1"

Posting Komentar

Terimakasih telah memberikan komentar disini.

Disclaimer: gambar, artikel ataupun video yang ada di web ini terkadang berasal dari berbagai sumber media lain. Hak Cipta sepenuhnya dipegang oleh sumber tersebut. Jika ada masalah terkait hal ini, Anda dapat menghubungi kami pada halaman ini.